Ekasulistiyana.web.id – Bagi sebagian orang, menerima gaji 15 juta per bulan mungkin sudah dianggap cukup besar. Namun, yang perlu diingat adalah bahwa setiap penghasilan yang diterima akan dikenakan pajak. Pajak merupakan kewajiban bagi setiap warga negara yang memiliki penghasilan, dan besaran pajak yang harus dibayarkan akan berbeda-beda tergantung dari jumlah penghasilannya. Lantas, jika Anda menerima gaji 15 juta per bulan, berapa pajak yang harus Anda bayar?
Gaji 15 Juta Pajak Berapa?
Sebagai seorang pekerja, tentunya tidak bisa lepas dari kewajiban untuk membayar pajak. Pajak sendiri merupakan kontribusi yang wajib diberikan kepada negara yang bertujuan untuk mendanai berbagai program dan kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah. Namun, berapa sebenarnya gaji 15 juta pajak yang harus dikeluarkan?
Pajak Penghasilan (PPh) 21
Salah satu jenis pajak yang wajib dibayar oleh setiap karyawan adalah pajak penghasilan atau disingkat menjadi PPh. PPh sendiri terdiri dari beberapa jenis, salah satunya adalah PPh 21. PPh 21 merupakan pajak yang harus dibayar oleh karyawan dengan penghasilan tetap atau gaji dari perusahaan tempatnya bekerja.
Untuk menghitung PPh 21, terdapat beberapa langkah yang perlu dilakukan. Langkah pertama adalah dengan menghitung Bruto dan Neto Penghasilan. Bruto penghasilan adalah gaji yang diterima sebelum dikurangi dengan potongan pajak dan asuransi kesehatan sedangkan neto penghasilan adalah gaji yang diterima setelah dikurangi potongan pajak dan asuransi kesehatan.
Setelah Bruto dan Neto Penghasilan ditemukan, langkah selanjutnya adalah menghitung dasar pengenaan PPh 21. Dasar pengenaan PPh 21 dihitung dari Neto Penghasilan dikurangi dengan PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak). PTKP sendiri berbeda-beda tergantung dari status pernikahan dan memiliki tanggungan atau tidak.
Jika gaji 15 juta merupakan gaji bruto, maka untuk menghitung dasar pengenaan PPh 21 per bulannya adalah sebagai berikut :
| Bruto Penghasilan | Rp 15.000.000 |
|---|---|
| Potongan Pajak | Rp 2.059.500 |
| Neto Penghasilan | Rp 12.940.500 |
| PTKP | Rp 4.545.000 |
| Dasar Pengenaan PPh 21 | Rp 8.395.500 |
Dari tabel di atas, diketahui bahwa dasar pengenaan PPh 21 sebesar Rp 8.395.500 per bulan. Berikut adalah tarif PPh 21 terbaru :
| Dasar Pengenaan PPh 21 | Tarif | PPh yang harus dibayar |
|---|---|---|
| Rp 0 – Rp 50.000.000 | 5% | Rp 419.775 |
| Rp 50.000.000 – Rp 250.000.000 | 15% | Rp 1.259.775 |
| Rp 250.000.000 – Rp 500.000.000 | 25% | Rp 2.384.775 |
| > Rp 500.000.000 | 30% | Rp 2.518.775 |
Dari tabel di atas, diketahui bahwa tarif PPh 21 untuk dasar pengenaan sebesar Rp 8.395.500 adalah sebesar 5%. Jadi, PPh yang harus dibayar setiap bulannya adalah Rp 419.775.
Biaya Jabatan
Selain PPh 21, ada juga biaya jabatan yang diatur dalam Undang-Undang Pajak Penghasilan. Biaya jabatan merupakan pengurang pajak yang dapat digunakan oleh karyawan. Biaya jabatan sendiri dihitung dari penghasilan bruto dan terdapat batasan maksimal yang dapat dikurangkan.
Untuk menghitung biaya jabatan, dapat menggunakan rumus sebagai berikut:
Biaya Jabatan = 5% x (Bruto Penghasilan – Biaya Pensiun)
Dari gaji 15 juta, diasumsikan bahwa biaya pensiun sebesar Rp 1.000.000 per bulan, maka biaya jabatan dapat dihitung sebagai berikut :
Biaya Jabatan = 5% x (Rp 15.000.000 – Rp 1.000.000) = Rp 700.000
Dari perhitungan di atas, biaya jabatan yang dapat dikurangkan dari gaji 15 juta adalah sebesar Rp 700.000.
Total Pajak yang Harus Dibayar
Setelah mengetahui besarnya PPh 21 dan biaya jabatan, maka total pajak yang harus dibayar dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :
Total Pajak = PPh 21 – Biaya Jabatan
Dari contoh sebelumnya, maka total pajak yang harus dibayar setiap bulannya adalah :
Total Pajak = Rp 419.775 – Rp 700.000 = -Rp 280.225
Dalam hal ini, nilai negatif menandakan bahwa karyawan tersebut memiliki hak untuk mengajukan pengembalian pajak karena jumlah biaya jabatan melebihi PPh 21 yang harus dibayar.
Kesimpulan
Sebagai kesimpulan, gaji 15 juta pajak yang harus dikeluarkan terdiri dari PPh 21 dan biaya jabatan. Dari perhitungan di atas, diketahui bahwa PPh 21 yang harus dibayar setiap bulannya adalah sebesar Rp 419.775 dan biaya jabatan yang dapat dikurangkan adalah sebesar Rp 700.000. Maka, total pajak yang harus dibayar adalah sebesar -Rp 280.225, yang menandakan karyawan tersebut berhak untuk mengajukan pengembalian pajak.
Gaji 15 Juta Pajak Berapa? Ini Jawabannya
Jumlah gaji 15 juta merupakan impian bagi banyak orang, terutama di tengah kenaikan harga barang yang tak kunjung surut. Namun, sebelum Anda terlalu senang dengan besaran gaji tersebut, sebaiknya cari tahu dulu berapa pajak yang harus Anda bayar.
Menurut peraturan perpajakan yang berlaku saat ini, besaran pajak yang harus dibayarkan untuk penghasilan sebesar 15 juta adalah sebesar 15% dari total gaji. Dengan kata lain, pajak yang harus dibayarkan sebesar 15 juta adalah sebesar 2,25 juta.
Namun, perlu diingat bahwa besaran pajak yang harus dibayarkan dapat berbeda-beda tergantung status pernikahan, jumlah tanggungan, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan ahli perpajakan agar Anda mendapatkan informasi yang akurat dan sesuai dengan kondisi Anda.
Setelah mengetahui besaran pajak yang harus dibayarkan dari gaji 15 juta, selanjutnya Anda perlu membuat perencanaan keuangan yang baik. Anda dapat membagi gaji tersebut untuk kebutuhan sehari-hari, investasi, atau menabung untuk masa depan.
Terakhir, jangan lupa untuk selalu taat membayar pajak sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Selain sebagai kewajiban sebagai warga negara, membayar pajak juga sebagai bentuk kontribusi Anda dalam membangun Indonesia yang lebih baik.
Frequently Asked Questions tentang Gaji 15 Juta Pajak Berapa
1. Apakah gaji 15 juta termasuk gaji yang besar?
Ya, gaji 15 juta termasuk golongan gaji yang besar, terutama untuk kelas menengah ke bawah di Indonesia.
2. Berapa besar pajak yang harus dibayar jika memiliki gaji 15 juta?
Besarnya pajak yang harus dibayar tergantung pada jenis pajak yang dikenakan. Namun, jika merujuk pada pajak penghasilan (PPh), maka besarnya pajak menjadi sekitar 2.325.000 rupiah.
3. Bagaimana cara menghitung besaran pajak dari gaji 15 juta?
Besaran pajak dari gaji 15 juta dapat dihitung dengan mengacu pada tarif PPh yang berlaku. Untuk golongan penghasilan di atas 60 juta, tarif PPh adalah 30%. Jadi, jika menghasilkan gaji 15 juta per bulan, maka pajak yang harus dibayar adalah 30% x (15 juta – 4,5 juta) = 2.325.000 rupiah
4. Apakah ada cara untuk mengurangi besaran pajak dari gaji 15 juta?
Ya, terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi besaran pajak dari gaji 15 juta, seperti memanfaatkan tunjangan dan potongan pajak yang diizinkan oleh pemerintah.
5. Apa dampak dari membayar pajak dari gaji 15 juta?
Dampak yang positif dari membayar pajak adalah dapat membantu membiayai berbagai program pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, membayar pajak juga mempertahankan kepercayaan masyarakat pada sistem perpajakan yang berlaku di Indonesia.
Jangan lupa untuk selalu membayar pajak dengan tepat dan benar, serta menjalankan kewajiban sebagai warga negara yang baik.