Ekasulistiyana.web.id – Jumlah Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Hongkong semakin meningkat setiap tahunnya. Perkiraan terbaru menunjukkan bahwa sekitar 180.000 TKI bekerja di kota tersebut.
Berapa Gaji Tki Di Hongkong?
Setiap tahunnya, banyak orang Indonesia yang menjadi TKI (Tenaga Kerja Indonesia) ke luar negeri, termasuk ke Hongkong. Hongkong merupakan destinasi populer bagi TKI yang ingin mencari pekerjaan dengan penghasilan yang lebih besar. Namun, berapa sebenarnya gaji TKI di Hongkong?
Kondisi Pekerjaan dan Gaji TKI di Hongkong
TKI di Hongkong umumnya bekerja sebagai pembantu rumah tangga atau pekerja di bidang pelayanan seperti restoran atau toko. Gaji yang diterima oleh TKI di Hongkong bervariasi tergantung pada bidang pekerjaan, keahlian, pengalaman kerja, dan asal negara.
Berdasarkan data dari World Bank, secara rata-rata gaji yang diterima TKI asal Indonesia di Hongkong pada tahun 2020 sebesar HKD 4.410 (setara dengan sekitar Rp 8,5 juta). Angka ini merupakan gaji yang lebih tinggi dibandingkan gaji minimum di Hongkong yang hanya sebesar HKD 3.500.
Persyaratan dan Tata Cara Bekerja di Hongkong
Sebelum memulai bekerja di Hongkong, TKI harus memenuhi beberapa persyaratan, seperti memiliki paspor yang masih berlaku, memiliki visa kerja yang dikeluarkan oleh pihak Hong Kong Labour Department, dan melakukan kesehatan dan kebugaran secara fisik.
TKI juga harus memiliki ijin kerja yang berlaku dan tidak bekerja lebih dari jam kerja yang ditentukan, yaitu sebanyak 8 jam per hari dan 48 jam per minggu. Selain itu, TKI juga harus mengikuti ketentuan perpajakan yang berlaku di Hongkong.
Tips Memperoleh Gaji Tinggi Sebagai TKI di Hongkong
Berikut adalah beberapa tips untuk memperoleh gaji yang lebih tinggi sebagai TKI di Hongkong:
- Pilih bidang pekerjaan yang sesuai dengan keahlian dan pengalaman
- Cari informasi dan jaringan kerja melalui teman atau rekan kerja
- Tingkatkan kemampuan Bahasa Inggris dan Hongkong-nya di lembaga kursus
- Rajin mencari informasi dan berita mengenai pekerjaan yang ramai dilamar
- Mengikuti seminar atau pelatihan yang menjurus pada karir atau peningkatan kemampuan
Kesimpulan
Gaji yang diterima oleh TKI di Hongkong cukup bervariasi tergantung pada bidang pekerjaan, pengalaman, dan asal negara. Agar dapat memperoleh gaji yang lebih tinggi, TKI harus memiliki keahlian dan pengalaman yang sesuai, serta proaktif dalam mencari informasi mengenai peluang kerja serta pelatihan yang dapat meningkatkan kemampuan.
Frequently Asked Questions (FAQs) – Berapa Gaji TKI di Hongkong?
1. Apa saja jenis pekerjaan TKI yang umumnya ada di Hongkong?
Jenis pekerjaan yang umumnya diambil oleh TKI di Hongkong adalah sebagai buruh pabrik, pembantu rumah tangga, pengasuh anak, dan pekerja di sektor jasa seperti toko dan restoran.
2. Berapa besar gaji yang umumnya diterima oleh TKI di Hongkong?
Gaji yang diterima oleh TKI di Hongkong bervariasi tergantung jenis pekerjaan, pengalaman, pendidikan, dan keahlian. Namun, dalam rata-rata, gaji TKI di Hongkong sekitar HKD 4.000 – HKD 6.000 (sekitar Rp 7,7 juta – Rp 11,5 juta) per bulan.
3. Apakah gaji tersebut sudah termasuk tunjangan atau bonus?
Umumnya, gaji yang diterima oleh TKI di Hongkong belum termasuk tunjangan atau bonus. Namun, beberapa majikan memberikan tunjangan makan atau penginapan, terutama bagi pembantu rumah tangga yang tinggal di rumah majikannya.
4. Apakah gaji tersebut sudah memadai di Hongkong?
Seperti halnya di negara lain, tingkat kecukupan gaji bergantung pada kebutuhan dan gaya hidup masing-masing individu. Namun, gaji tersebut termasuk standar minimum yang diperbolehkan bagi TKI di Hongkong.
5. Adakah kesempatan untuk mendapatkan gaji lebih besar atau naik pangkat?
Ada kesempatan untuk mendapatkan gaji lebih besar atau naik pangkat, terutama bagi TKI yang memiliki pengalaman dan keahlian di bidangnya. Namun, biasanya keputusan untuk memberikan kenaikan gaji atau promosi dilakukan oleh majikan dan tidak selalu terjadi setiap tahun.
Jangan lupa, pastikan untuk memeriksa kontrak kerja dan hak-hak yang Anda miliki sebagai TKI sebelum memutuskan untuk bekerja di Hongkong. Selalu gunakan sumber informasi yang terpercaya dan legal dalam proses ini.
