Berapa Gaji Farmasi di Apotek? Temukan Jawabannya di Sini

Ekasulistiyana.web.id – Bagi kamu yang tertarik bekerja di bidang farmasi, bekerja di apotek bisa menjadi salah satu pilihan karir yang menjanjikan. Tidak hanya menyenangkan karena bisa membantu orang dalam mengatasi berbagai masalah kesehatan, profesi ini juga menjanjikan gaji yang cukup lumayan. Namun, berapa kisaran gaji farmasi di apotek? Yuk, simak ulasannya di bawah ini.

Jabatan Gaji Bulanan (Rp)
Farmasi Apoteker 7.000.000 – 10.000.000
Farmasi Asisten Apoteker 3.000.000 – 5.000.000

Menurut data yang kami kumpulkan, gaji farmasi di apotek tergolong lumayan. Gaji bervariasi tergantung pada jabatan dan instansi di mana kamu bekerja. Sebagai apoteker, kamu bisa mendapatkan gaji sekitar 7-10 juta per bulan, sementara sebagai asisten apoteker, gaji yang ditawarkan berkisar antara 3-5 juta per bulan.

Tentu saja tidak semua apotek menawarkan gaji yang sama. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi besarnya gaji yang ditawarkan, seperti pengalaman kerja, lokasi apotek, dan ukuran perusahaan. Selain itu, apoteker yang berdomisili di kota-kota besar biasanya mendapatkan gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan apoteker yang bekerja di kota kecil.

Meskipun tergolong lumayan, gaji farmasi di apotek ternyata tidak terlalu tinggi jika dibandingkan dengan profesi lain di bidang kesehatan. Namun, jika kamu suka bekerja di bidang farmasi dan ingin menjadi bagian dari tim apotek, profesi ini bisa menjadi pilihan yang menjanjikan. Selain mendapatkan penghasilan yang cukup, bekerja sebagai farmasi di apotek juga memberikan kesempatan untuk terus mengembangkan pengetahuan dan keterampilanmu di bidang farmasi.

Gaji Farmasi di Apotek

  • Berapa gaji yang diterima oleh tenaga farmasi di apotek? Pertanyaan ini seringkali muncul di kalangan para pencari kerja atau bagi mereka yang sedang berkarir di bidang farmasi. Hal ini tentunya dimaklumi karena gaji yang diterima akan mempengaruhi kehidupan sehari-hari dan kualitas hidup yang diinginkan. Namun, sebelum membahas lebih lanjut mengenai gaji farmasi di apotek, perlu diketahui bahwa profesi farmasi memiliki beberapa kategori dan level.

  • Untuk kategori farmasi, ada tiga yang umum dikenal, yaitu Apoteker, Asisten Apoteker, dan Teknisi Farmasi. Apoteker merupakan tenaga farmasi yang memiliki gelar sarjana dan sudah terdaftar di Ikatan Apoteker Indonesia (IAI). Sedangkan Asisten Apoteker dan Teknisi Farmasi merupakan tenaga pendukung Apoteker yang memiliki level pendidikan dan tugas yang berbeda-beda.

  • Saat ini, gaji farmasi di apotek bervariasi tergantung dari kategori dan level tenaga farmasi tersebut. Menurut data yang terkumpul dari situs job-searching, rata-rata gaji Apoteker di apotek adalah sekitar Rp 4.000.000 hingga Rp 6.000.000 per bulan. Angka ini dapat berbeda-beda tergantung dari pengalaman kerja dan lokasi kerja. Di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya, gaji Apoteker cenderung lebih tinggi daripada di daerah lain.

  • Sedangkan untuk Asisten Apoteker, gaji yang diterima berkisar antara Rp 2.000.000 hingga Rp 3.000.000 per bulan. Angka ini juga dapat berbeda-beda tergantung dari pengalaman dan lokasi kerja. Adapun untuk Teknisi Farmasi, gaji yang diterima berkisar antara Rp 1.500.000 hingga Rp 2.500.000 per bulan. Gaji teknisi farmasi ini juga sangat tergantung dari lokasi kerja dan pengalaman kerja.

  • Namun, perlu diingat bahwa gaji bukan satu-satunya faktor yang harus dipertimbangkan dalam memilih karir farmasi. Hal-hal lain seperti lingkungan kerja, jam kerja, fasilitas, kemajuan karir, serta passion dan minat juga harus dipertimbangkan. Selain itu, karir farmasi juga memiliki prospek yang menjanjikan dikarenakan permintaan pasar yang terus meningkat.

  • Secara keseluruhan, gaji farmasi di apotek cenderung stabil dan tergantung dari kategori dan level tenaga farmasi tersebut. Semakin tinggi level dan pengalaman, maka semakin tinggi juga gaji yang diterima. Namun, faktor lain juga harus dipertimbangkan dalam memilih karir farmasi selain gaji semata. Sebagai salah satu profesi yang sangat dibutuhkan, karir farmasi memiliki prospek yang menjanjikan dan menantang di masa depan.

  • Berapa Gaji Seorang Apoteker??! Segini Besarnya #apoteker #farmasi #bisnisapotek | Video

    Berapa Gaji Farmasi di Apotek?

    Berapa Gaji Farmasi di Apotek?

    Apotek merupakan tempat yang penting bagi masyarakat dalam mendapatkan obat dan konsultasi terkait kesehatan. Di dalam apotek, terdapat profesi farmasi yang bertugas dalam membuat obat, memberikan informasi terkait obat, dan menjual obat kepada pelanggan. Tentunya, profesi farmasi ini membutuhkan kualifikasi dan keahlian tertentu agar dapat menjalankannya dengan baik. Namun, seberapa besar gaji farmasi di apotek?

    Standar Gaji Farmasi di Apotek

    Menurut data yang diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2020, rata-rata gaji pegawai di sektor perdagangan besar dan eceran termasuk ke dalam golongan menengah ke bawah. Namun, tentunya gaji farmasi di apotek dapat berbeda-beda tergantung dari faktor-faktor seperti jenis apotek, lokasi apotek, dan pengalaman kerja.

    Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Gaji Farmasi di Apotek

    Salah satu faktor yang mempengaruhi gaji farmasi di apotek adalah jenis apotek. Apotek yang berskala besar dan terkenal seperti PT. Kimia Farma Tbk dan PT. Apotek K-24 Indonesia memberikan gaji yang lebih tinggi daripada apotek kecil atau mandiri. Selain itu, lokasi apotek juga menjadi faktor penentu gaji farmasi di apotek. Apotek yang berada di kota besar atau lokasi strategis cenderung memberikan gaji yang lebih tinggi. Selain itu, pengalaman kerja juga memengaruhi gaji farmasi di apotek. Semakin lama pengalaman kerja, semakin tinggi pula gaji yang diberikan.

    Rentang Gaji Farmasi di Apotek

    Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh Jobstreet Indonesia, gaji farmasi di apotek berkisar antara Rp 3.000.000,- hingga Rp 7.000.000,- per bulan untuk level entry. Sedangkan untuk level yang lebih tinggi, gaji farmasi di apotek dapat mencapai Rp 10.000.000,- hingga Rp 15.000.000,- per bulan.

    Penutup

    Sekilas terlihat bahwa gaji farmasi di apotek tidak tergolong tinggi, namun tidak menutup kemungkinan bahwa profesi farmasi dapat memberikan gaji yang lebih tinggi apabila dilakukan dengan serius dan konsisten. Selain itu, profesi farmasi di apotek juga memiliki peluang untuk berkembang menjadi posisi yang lebih tinggi seperti Manajer Apotek atau Quality Assurance Manager yang memiliki tanggung jawab yang lebih besar dan tentunya, gaji yang lebih tinggi.

    Jenis Apotek Lokasi Apotek Pengalaman Kerja Rentang Gaji
    Besar dan Terkenal Kota Besar atau Lokasi Strategis Entry Level Rp 3.000.000,- hingga Rp 7.000.000,- per bulan
    Besar dan Terkenal Kota Besar atau Lokasi Strategis Tingkat Lanjutan Rp 10.000.000,- hingga Rp 15.000.000,- per bulan

    Leave a Comment