Ekasulistiyana.web.id – Jika kamu tertarik membuka koperasi, tentunya kamu harus mengurus banyak hal, salah satunya adalah mencari pengurus koperasi. Tapi, apakah kamu tahu berapa persen bagian pengurus koperasi dan tugas-tugas apa saja yang harus mereka pikul? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini!
Peran Pengurus Koperasi
Pengurus koperasi adalah orang yang bertanggung jawab atas segala operasional dalam koperasi. Agar koperasi dapat berjalan dengan baik, pengurus koperasi harus memiliki kemampuan dalam mengatur keuangan, sumber daya manusia, produksi, hingga pemasaran produk. Selain itu, tugas penting pengurus koperasi adalah menjaga kepercayaan anggota koperasi, sehingga mereka dapat menjalankan tugasnya dengan baik.
Berapa Persen Bagian Pengurus Koperasi?
Masuk ke topik yang sedikit teknis, berapa persen bagian pengurus koperasi? Menurut Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian Pasal 13 Ayat 1, jumlah pengurus koperasi minimal 3 orang dan maksimal 9 orang. Namun, dalam praktiknya, jumlah ini bisa berbeda-beda tergantung dari besar kecilnya koperasi dan kesepakatan anggota koperasi yang bersangkutan.
Adapun bagiannya, menurut Pasal 17 Ayat 2 Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian, bagian pengurus koperasi sebesar 20% dari jumlah keuntungan koperasi. Bagian ini dibagi rata sesuai dengan jumlah pengurus koperasi yang ada. Jadi, semakin banyak anggota pengurus koperasi maka semakin kecil pula bagian yang mereka terima. Sebaliknya, semakin sedikit pengurus koperasi maka bagian yang mereka terima akan semakin besar.
Cara Menjadi Pengurus Koperasi
Berikut adalah langkah-langkah menjadi pengurus koperasi:
- Menjadi anggota koperasi
- Memahami seluruh aturan dan undang-undang yang berlaku dalam koperasi
- Mempersiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan, seperti surat pengunduran diri dari koperasi sebelumnya (jika ada), surat persetujuan keluarga, surat pengajuan menjadi pengurus koperasi, dll
- Mengajukan surat permohonan menjadi pengurus koperasi ke pengurus koperasi yang saat ini ada
- Mengikuti proses seleksi yang sudah ditentukan oleh pengurus koperasi
- Jika diterima, maka akan ada proses pelantikan sebagai pengurus koperasi
Itulah sedikit informasi tentang berapa persen bagian pengurus koperasi dan tugas-tugas yang harus mereka pikul. Apabila kamu ingin membuka koperasi, jangan lupa untuk mencari orang-orang yang tepat sebagai pengurus koperasi ya!
Berapa Persen Bagian Pengurus Koperasi?
Seperti yang kita ketahui, Koperasi merupakan bentuk badan usaha yang memiliki karakteristik khusus, yaitu beranggotakan orang-orang yang memiliki kesamaan kebutuhan dan aspirasi untuk meningkatkan kesejahteraan bersama. Selain itu, Koperasi juga memiliki prinsip-prinsip yang harus diterapkan oleh setiap anggota dan pengurus dalam menjalankan kegiatan koperasi.
Salah satu prinsip koperasi yang harus diterapkan adalah prinsip demokrasi ekonomi, yaitu pengelolaan koperasi dilakukan secara demokratis oleh anggota yang memiliki hak suara yang sama. Salah satu bentuk penerapan prinsip demokrasi ekonomi adalah dengan menentukan besaran persentase bagian pengurus koperasi.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian, persentase bagian pengurus koperasi di Indonesia adalah maksimal 20% dari total anggota koperasi. Artinya, jika sebuah koperasi memiliki 100 anggota maka maksimal hanya 20 orang yang dapat menjadi pengurus koperasi.
Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa pengelolaan koperasi dilakukan secara demokratis dan tidak didominasi oleh satu orang atau kelompok tertentu. Dengan batasan maksimal 20%, diharapkan setiap anggota memiliki kesempatan yang sama untuk terlibat dan berpartisipasi dalam pengambilan keputusan dalam kegiatan koperasi.
Selain itu, batasan persentase bagian pengurus koperasi juga bertujuan untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan kekuasaan dan pengambilan keputusan yang tidak sesuai dengan aspirasi dan kebutuhan anggota koperasi.
Dalam prakteknya, besaran persentase bagian pengurus koperasi dapat ditentukan berdasarkan kebutuhan dan kondisi koperasi masing-masing. Namun, tetap harus memperhatikan batasan maksimal yang telah ditetapkan oleh Undang-Undang.
Sebagai anggota koperasi, kita seharusnya aktif terlibat dalam pengambilan keputusan dan memilih pengurus koperasi yang tepat. Dengan demikian, diharapkan koperasi dapat berkembang dan memberikan manfaat yang optimal bagi anggotanya.
bagaimana cara mendirikan koperasi dan syarat mendirikan Koperasi yang benar | Video
Berapa Persen Bagian Pengurus Koperasi?
Apa Itu Pengurus Koperasi?
Pengurus koperasi adalah orang-orang yang dipilih oleh anggota koperasi untuk mengelola koperasi sesuai dengan prinsip-prinsip koperasi. Pengurus koperasi memiliki tanggung jawab untuk menjalankan kegiatan bisnis koperasi dan memastikan koperasi berjalan dengan baik.
Berapa Persen Bagian Pengurus Koperasi?
Menurut Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian Pasal 30 ayat (1), pengurus koperasi terdiri dari Ketua, Sekretaris, Bendahara, dan beberapa anggota. Jumlah anggota pengurus ditentukan oleh anggaran dasar koperasi.
Dalam koperasi, tidak ada ketentuan persentase tertentu untuk bagian pengurus. Namun, berdasarkan pengalaman, biasanya pengurus koperasi hanya menyumbangkan sebagian kecil dari anggota koperasi secara keseluruhan.
Hal ini juga tergantung dari besar kecilnya koperasi dan volume bisnis yang dijalankan. Koperasi dengan bisnis yang lebih besar akan memiliki pengurus yang lebih banyak, sedangkan koperasi dengan bisnis yang lebih kecil akan memiliki pengurus yang lebih sedikit.
Bagaimana Cara Menjadi Bagian dari Pengurus Koperasi?
Untuk menjadi bagian dari pengurus koperasi, Anda harus terlebih dahulu menjadi anggota koperasi. Setelah itu, Anda dapat ikut serta dalam pemilihan pengurus koperasi sesuai dengan mekanisme yang diatur dalam anggaran dasar koperasi.
Anda harus memenuhi syarat dan persyaratan yang telah ditetapkan dalam anggaran dasar koperasi. Beberapa persyaratan umum yang biasanya diperlukan adalah berusia minimal 25 tahun, tidak pernah melakukan tindakan yang merugikan koperasi, dan tidak pernah dinyatakan pailit oleh pengadilan.
Apa Tanggung Jawab Pengurus Koperasi?
Tanggung jawab pengurus koperasi mencakup beberapa hal, di antaranya:
- Menjalankan kegiatan bisnis koperasi sesuai dengan prinsip-prinsip koperasi
- Menyediakan laporan keuangan koperasi secara berkala
- Mengadakan rapat pengurus secara berkala untuk membahas perkembangan koperasi
- Mengawasi pelaksanaan kebijakan-kebijakan koperasi
- Menjaga kepercayaan anggota koperasi
- Bertanggung jawab atas kerugian atau kesalahan yang dilakukan oleh koperasi
Sebagai anggota koperasi, penting untuk memilih pengurus koperasi yang tepat. Pengurus yang baik dapat membantu koperasi berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi anggotanya.