Ekasulistiyana.web.id – Bekerja di Jepang menjadi impian bagi banyak Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Selain dikenal dengan kemajuan teknologinya, Jepang juga memiliki sistem kerja yang terstruktur dan gaji yang menarik. Namun, berapa sebenarnya gaji yang diterima oleh TKI di Jepang?
| Jenis Pekerjaan | Gaji Rata-rata per Bulan |
|---|---|
| Pekerja Pabrik | ¥250.000 – ¥300.000 |
| Perawat | ¥200.000 – ¥300.000 |
| Asisten Rumah Tangga | ¥150.000 – ¥200.000 |
| Programmer | ¥300.000 – ¥500.000 |
| Insinyur | ¥400.000 – ¥800.000 |
Perlu diingat bahwa besaran gaji yang diterima oleh TKI di Jepang dapat berbeda-beda tergantung pada jenis pekerjaan dan pengalaman kerja yang dimiliki. Selain itu, biaya hidup di Jepang juga relatif lebih tinggi dibandingkan Indonesia, sehingga gaji yang relatif tinggi juga diperlukan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Bagaimana Besar Gaji TKI di Jepang?
Menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri, terutama di Jepang, menjadi impian banyak orang. Tak hanya demi mendapatkan pengalaman kerja internasional, tetapi juga gaji yang lebih besar dibandingkan dengan bekerja di Indonesia. Namun, seberapa besar sebenarnya gaji yang bisa didapatkan oleh TKI di Jepang?
Tingkat Gaji TKI di Jepang
Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Japan International Training Cooperation Organization (JITCO) pada tahun 2020, gaji TKI di Jepang rata-rata adalah sekitar 1.250 yen (sekitar Rp 162.500) per jam. Artinya, jika bekerja selama 8 jam sehari, TKI bisa mendapatkan gaji sekitar 10.000 yen (sekitar Rp 1.300.000) per hari.
Tentu saja, jumlah ini masih bisa berbeda-beda tergantung pada jenis pekerjaan yang dilakukan, lokasi tempat kerja, serta pengalaman kerja TKI tersebut. Sebagai contoh, TKI yang bekerja di pabrik elektronik di kawasan metropolitan Tokyo bisa mendapatkan gaji lebih tinggi dibandingkan dengan TKI yang bekerja di tempat lain di Jepang.
Sistem Penggajian di Jepang
Di Jepang, penggajian dilakukan secara bulanan. Gaji TKI dihitung berdasarkan jumlah jam kerja yang dilakukan dalam sebulan, setelah dikurangi dengan pajak penghasilan, premi asuransi sosial, dan biaya asrama (jika ada). TKI juga bisa mendapatkan uang lembur jika bekerja di luar jam kerja normal.
Selain gaji bulanan, TKI juga bisa mendapatkan beberapa tunjangan, seperti tunjangan transportasi, tunjangan makan, dan tunjangan keluarga. Namun, jumlah tunjangan ini juga bisa berbeda-beda tergantung pada kebijakan perusahaan tempat TKI bekerja.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Gaji TKI di Jepang
Sebelum memutuskan untuk bekerja di Jepang sebagai TKI, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan terkait dengan gaji yang akan diterima. Beberapa faktor yang memengaruhi gaji TKI di Jepang antara lain:
- Pengalaman Kerja: TKI yang memiliki pengalaman kerja di bidang yang sama bisa mendapatkan gaji lebih tinggi.
- Jenis Pekerjaan: Pekerjaan yang membutuhkan keterampilan khusus, seperti teknisi atau perawat, cenderung memiliki gaji yang lebih tinggi.
- Lokasi Tempat Kerja: TKI yang bekerja di kota besar seperti Tokyo atau Osaka cenderung memiliki gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan TKI yang bekerja di kota kecil atau pedesaan.
- Bahasa Jepang: TKI yang mampu berbicara bahasa Jepang dengan baik cenderung memiliki gaji lebih tinggi.
- Pengalaman Kerja: TKI yang memiliki pengalaman kerja di bidang yang sama bisa mendapatkan gaji lebih tinggi.
- Jenis Pekerjaan: Pekerjaan yang membutuhkan keterampilan khusus, seperti teknisi atau perawat, cenderung memiliki gaji yang lebih tinggi.
- Lokasi Tempat Kerja: TKI yang bekerja di kota besar seperti Tokyo atau Osaka cenderung memiliki gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan TKI yang bekerja di kota kecil atau pedesaan.
- Bahasa Jepang: TKI yang mampu berbicara bahasa Jepang dengan baik cenderung memiliki gaji lebih tinggi.
Simpulan
Gaji TKI di Jepang bisa sangat menggiurkan, terutama bagi mereka yang ingin mencari pengalaman kerja internasional dan memperbaiki kualitas hidup. Namun, sebelum memutuskan untuk bekerja di Jepang, ada baiknya untuk memperhatikan faktor-faktor yang memengaruhi gaji serta memperoleh informasi yang jelas seputar pekerjaan yang akan diambil. Dengan begitu, diharapkan TKI bisa mendapatkan gaji yang sesuai dengan kemampuan dan pengalaman kerjanya.
Blak blakan gaji magang di jepang 2023 | Video
Berapa Gaji TKI di Jepang?
Apa itu TKI?
TKI atau Tenaga Kerja Indonesia adalah warga negara Indonesia yang bekerja di luar negeri, khususnya di Jepang yang banyak menarik tenaga kerja dari Indonesia.
Berapa Gaji TKI di Jepang?
Gaji TKI di Jepang bervariasi tergantung dari jenis pekerjaan, lokasi, dan pengalaman kerja. Menurut data resmi Pemerintah Jepang, gaji minimum di Jepang pada tahun 2021 adalah 930 yen per jam atau sekitar 125 ribu rupiah per jam.
Berdasarkan data dari Kementerian Ketenagakerjaan RI, gaji TKI di Jepang rata-rata berkisar antara 200 ribu hingga 400 ribu yen per bulan. Pekerjaan yang umumnya dilakukan oleh TKI di Jepang adalah di bidang industri makanan, otomotif, elektronik, dan konstruksi.
Bagaimana cara mendapatkan gaji yang lebih tinggi?
Untuk mendapatkan gaji yang lebih tinggi, TKI harus memiliki keterampilan yang diakui dan memiliki sertifikat yang dikeluarkan oleh negara Jepang. Pendidikan dan pengalaman kerja juga menjadi faktor yang meningkatkan gaji.
Apa saja faktor lain yang mempengaruhi gaji TKI di Jepang?
Beberapa faktor yang mempengaruhi gaji TKI di Jepang antara lain tingkat bahasa Jepang yang dikuasai, latar belakang pendidikan, dan kemampuan teknis. Selain itu, sektor industri juga mempengaruhi gaji TKI, dengan sektor teknik dan teknologi cenderung memiliki gaji yang lebih tinggi.
Bagaimana dengan kondisi kerja dan tunjangan lainnya?
TKI di Jepang umumnya bekerja dalam lingkungan yang ketat dan disiplin. Mereka juga diberikan tunjangan seperti asuransi kesehatan, tunjangan perumahan, dan tunjangan liburan. Namun, untuk mendapatkan tunjangan tersebut, TKI harus terlebih dahulu memenuhi syarat yang ditetapkan oleh negara Jepang.
Kesimpulan
Gaji TKI di Jepang berkisar antara 200 ribu hingga 400 ribu yen per bulan, tergantung pada jenis pekerjaan, lokasi, dan pengalaman kerja. Untuk mendapatkan gaji yang lebih tinggi, TKI harus memiliki keterampilan yang diakui dan memiliki sertifikat yang dikeluarkan oleh negara Jepang. Faktor lain yang mempengaruhi gaji termasuk tingkat bahasa Jepang, latar belakang pendidikan, dan sektor industri. TKI juga diberikan tunjangan seperti asuransi kesehatan, tunjangan perumahan, dan tunjangan liburan.