Ekasulistiyana.web.id – Polisi AKBP atau Ajun Komisaris Besar Polisi adalah salah satu perwira tinggi di Polri yang memiliki tugas dan tanggung jawab penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Namun, apakah Anda tahu berapa gaji yang diterima oleh seorang polisi AKBP? Berikut adalah rincian gaji dan tugas dari seorang polisi AKBP.
| Pangkat | Gaji Pokok | Tunjangan Jabatan | Tunjangan Kinerja | Tunjangan Fungsional | Total Gaji |
|---|---|---|---|---|---|
| AKBP | Rp. 9.000.000,- | Rp. 5.820.000,- | Rp. 4.000.000,- | Rp. 1.000.000,- | Rp. 19.820.000,- |
Selain tugas-tugas umum sebagai polisi, seperti melakukan pengaturan lalu lintas, menjaga keamanan dan ketertiban di tempat umum, dan mengantisipasi tindak kriminal, seorang polisi AKBP juga memiliki tugas sebagai pimpinan di wilayah hukum tertentu. Sebagai pimpinan, seorang polisi AKBP memimpin tugas-tugas patroli, investigasi, dan intelijen.
Berapa Gaji Polisi AKBP?
Gaji polisi AKBP atau Ajun Komisaris Besar Polisi merupakan golongan jabatan menengah di kepolisian. Sebagai jabatan menengah, gaji yang diterima oleh polisi AKBP tentunya lebih tinggi dibandingkan dengan golongan jabatan bawah seperti polisi brigadir atau polisi IPDA.
Gaji polisi AKBP dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti pangkat, lama masa kerja, wilayah penempatan, dan tunjangan-tunjangan yang diterima. Selain itu, gaji polisi AKBP juga ditentukan oleh kebijakan pemerintah dan aturan di kepolisian.
Berdasarkan informasi terbaru dari Kepolisian Republik Indonesia (Polri), gaji pokok polisi AKBP pada tahun 2021 ini berkisar antara Rp 12.567.000 hingga Rp 14.705.000. Besaran gaji ini tentu saja belum termasuk tunjangan-tunjangan lain yang diterima oleh polisi AKBP.
Sebagai contoh, polisi AKBP yang bertugas di wilayah Papua atau daerah terpencil lainnya akan menerima tunjangan khusus untuk meringankan beban hidup di daerah tersebut. Selain itu, polisi AKBP juga akan menerima tunjangan keluarga dan tunjangan kinerja.
Secara umum, gaji polisi AKBP dapat dikatakan tergolong cukup tinggi dibandingkan dengan gaji rata-rata masyarakat Indonesia. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa tugas dan tanggung jawab polisi AKBP juga sangat besar dan penting bagi keamanan dan ketertiban masyarakat.
Dalam menjalankan tugasnya, polisi AKBP harus mampu menghadapi berbagai macam risiko, seperti risiko kecelakaan, risiko tindakan kriminal, dan risiko kesehatan karena tugas yang seringkali memerlukan kerja lembur dan pengorbanan waktu istirahat.
Dengan demikian, gaji polisi AKBP tentu saja pantas untuk sebanding dengan risiko dan pengorbanan yang harus dihadapi. Meskipun demikian, kita sebagai masyarakat juga harus menghargai dan menghormati tugas dan tanggung jawab yang dilakukan oleh polisi AKBP serta anggota kepolisian lainnya.
Jenjang Karir di POLRI : Pangkat, Jabatan, Tugas dan Gaji Kepolisian Negara Republik Indonesia | Video
FAQ: Berapa Gaji Polisi AKBP?
Banyak orang yang tertarik untuk bergabung dengan kepolisian, salah satunya karena penghasilannya yang terbilang menjanjikan. Namun, apakah Anda sudah mengetahui berapa gaji polisi AKBP?
Apa itu Polisi AKBP?
AKBP adalah singkatan dari Ajun Komisaris Besar Polisi, merupakan salah satu pangkat di kepolisian Indonesia yang terletak di bawah Kombes Polisi dan di atas Kompol Polisi. Polisi AKBP biasanya menjabat sebagai Kapolres atau pejabat di unit kerja yang setara.
Berapa Gaji Polisi AKBP?
Gaji polisi AKBP sendiri tergantung dari berbagai faktor, seperti masa kerja, pangkat, dan lokasi penempatannya. Secara umum, gaji polisi AKBP berkisar antara 8 juta hingga 12 juta rupiah per bulan.
Namun, perlu diingat bahwa besaran gaji polisi AKBP dapat berubah dari waktu ke waktu, tergantung dari kebijakan pemerintah dan kondisi ekonomi saat itu.
Apa Saja Tunjangan yang Diterima oleh Polisi AKBP?
Selain gaji pokok, polisi AKBP juga menerima tunjangan-tunjangan tertentu, seperti tunjangan kinerja, tunjangan keluarga, tunjangan jabatan, dan lain sebagainya. Tunjangan tersebut dapat menambah penghasilan polisi AKBP sebesar beberapa juta rupiah per bulan.
Bagaimana Cara Menjadi Polisi AKBP?
Untuk menjadi polisi AKBP, Anda harus mengikuti jalur pendidikan dan seleksi yang ketat. Jalur pendidikan yang dapat ditempuh antara lain Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS), Akademi Kepolisian (Akpol), atau Sekolah Calon Perwira (Secapa) Polri.
Setelah lulus dari pendidikan tersebut, Anda akan mengikuti seleksi administrasi dan fisik yang dilanjutkan dengan tes tertulis, tes wawancara, dan tes kesehatan. Jika lulus seluruh tahap seleksi, Anda akan diangkat menjadi polisi AKBP dengan pangkat yang sesuai.