Sistem Gaji Gojek dan Grab: Apa Perbedaannya?

Pembukaan

Ekasulistiyana.web.id – Gojek dan Grab merupakan platform transportasi online yang sangat populer di Indonesia, baik sebagai sumber penghasilan utama maupun sampingan. Namun, apakah kamu pernah bertanya-tanya apa perbedaan sistem gaji yang diberikan oleh kedua perusahaan ini? Sebagai seorang HR Manager dengan pengalaman 10 tahun, saya akan membagikan informasi yang berguna untuk kamu yang ingin bergabung sebagai driver di salah satu platform tersebut.

Sebelum kita membahas perbedaan sistem gaji Gojek dan Grab, alangkah baiknya jika kita mengetahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan sistem gaji itu sendiri. Sistem gaji adalah prosedur atau formula yang digunakan oleh perusahaan untuk menghitung besaran upah yang diberikan kepada karyawan. Dengan mengetahui sistem gaji yang diberlakukan oleh pihak perusahaan, kamu akan dapat menyesuaikan target pendapatanmu dan memaksimalkan penghasilanmu.

Perbedaan Pendapatan Per Trip

Sumber: bing

Perbedaan pertama yang dapat kita lihat adalah sistem perhitungan pendapatan per trip yang diberlakukan oleh Gojek dan Grab. Pada Gojek, pendapatan per trip yang didapatkan oleh driver sangat bergantung pada jarak yang ditempuh dan waktu perjalanan. Semakin jauh jarak dan semakin lama waktu perjalanan, maka semakin besar pula pendapatan yang akan didapatkan. Sedangkan pada Grab, pendapatan per trip didapatkan berdasarkan zona tarif yang telah ditentukan. Driver yang melayani zona tarif dengan harga yang lebih tinggi, dapat menghasilkan pendapatan yang lebih besar daripada driver yang melayani zona tarif dengan harga yang lebih rendah.

Perbedaan ini perlu kamu perhatikan ketika memilih platform mana yang akan kamu gunakan. Jika kamu lebih suka bekerja pada area yang padat dengan lalu lintas yang macet, mungkin Gojek akan menjadi pilihan yang lebih cocok. Namun, jika kamu lebih suka bekerja pada kawasan yang mempunyai tarif lebih tinggi, maka Grab bisa menjadi pilihanmu.

Perbedaan Insentif dan Bonus

Perbedaan kedua terletak pada sistem insentif dan bonus yang diberikan oleh Gojek dan Grab. Gojek memberikan insentif dan bonus kepada driver yang berhasil menyelesaikan target tertentu, baik dalam hal jumlah order maupun jumlah rating yang diterima. Insentif dan bonus yang diberikan oleh Gojek bisa sangat menguntungkan, terutama jika kamu bisa mencapai target yang diberikan. Sedangkan pada Grab, insentif dan bonus diberikan secara lebih banyak dan lebih sering daripada yang diberikan oleh Gojek. Hal ini dikarenakan Grab mempunyai sistem reward yang lebih fleksibel dan bisa diraih oleh seluruh driver di seluruh Indonesia.

Kamu dapat memperoleh informasi tentang insentif dan bonus yang diberikan oleh kedua platform ini di aplikasi driver masing-masing. Pastikan kamu selalu update dengan informasi terbaru, agar kamu tidak melewatkan kesempatan mendapatkan insentif atau bonus yang besar.

Perbedaan Sistem Reward

Perbedaan ketiga yang perlu diperhatikan oleh kamu adalah sistem reward yang diberikan oleh Gojek dan Grab. Gojek mempunyai sistem reward yang lebih spesifik, dimana driver yang berhasil mencapai target tertentu akan diberikan reward dalam bentuk poin. Poin yang diperoleh bisa ditukar dengan berbagai macam hadiah menarik. Sedangkan pada Grab, sistem reward yang diberikan lebih variatif dan lebih banyak pilihannya. Selain insentif dan bonus yang bisa kamu peroleh, kamu juga bisa memperoleh reward yang lebih besar dan lebih menarik, seperti perjalanan gratis ke luar negeri atau hadiah yang lebih besar.

Jika kamu ingin memperoleh reward yang lebih besar, pastikan kamu selalu mengetahui informasi terbaru tentang reward yang diberikan oleh kedua platform ini. Kamu juga harus terus meningkatkan kualitas pelayananmu dan berusaha mencapai target yang diberikan.